Pemerintah Minta Warga Mempertimbangkan Kembali Kunjungan ke China

Warga Australia didesak untuk mempertimbangkan kembali kebutuhan mereka untuk melakukan perjalanan ke Cina ditengah wabah virus corona yang mematikan.

Passengers wearing protective masks arrive at Sydney International Airport.

Passengers wearing protective masks arrive at Sydney International Airport. Source: AAP

Situs web milik pemerintah federal telah diperbarui pada Selasa malam, memberikan informasi kepada warga Australia untuk "mempertimbangkan kembali kebutuhan Anda untuk bepergian ke Cina" dan juga menyarankan masyarakat untuk "tidak" melakukan perjalanan ke provinsi Hubei sama sekali.

"Otoritas China telah membatasi perjalanan untuk beberapa bagian di negara itu dan dapat memperpanjang pembatasan ini melalui pemberitahuan mendadak," tulis saran perjalanan itu.

"Wisatawan dapat dikarantina, karena kondisi kesehatan mereka atau lokasi mereka sebelumnya."
china
Source: Smart Traveller
Australia masih menggodok rencana untuk membantu ratusan warganya yang terdampar di China untuk dapat kembali pulang.

Sekitar 400 warga negara Australia telah mendaftarkan diri untuk evakuasi dari kota Hubei di Wuhan di bagian tengah China dimana merupakan tempat pertama kalinya virus mematikan ini menginfeksi manusia, meskipun jumlah itu mungkin termasuk penghitungan ganda atas beberapa orang.

Pejabat kedutaan bertemu dengan otoritas China di Beijing awal pekan ini untuk membahas opsi diplomatik yang ada untuk membantu warga di Wuhan dan diperkirakan akan mencoba memasuki provinsi Hubei akhir pekan ini untuk melaksanakan rencana evakuasi.
Kedutaan Besar AS di Beijing dilaporkan telah menyewa pesawat untuk menjemput staf konsulernya pada hari Rabu, sementara Komisi Eropa mengatakan akan membantu mendanai dua pesawat untuk menerbangkan warga negara UE pulang, termasuk 250 warga negara Perancis.

Jumlah kematian yang dikonfirmasi akibat wabah virus di China telah meningkat menjadi 131, dengan pihak berwenang di provinsi Hubei tengah pada hari Rabu melaporkan sebanyak 25 kematian dan 840 kasus baru.

"Saat ini, pemerintah Australia, melalui kedutaan kami, sedang mencari cara untuk dapat berangkat, bekerja sama dengan pejabat konsuler pemerintah China, ke provinsi Hubei, ke Wuhan," kata perdana menteri Scott Morrison pada hari Selasa.

Jepang dan Amerika Serikat termasuk di antara negara-negara yang dilaporkan berencana mengirimkan pesawat sewaan ke Wuhan untuk mengevakuasi warga negaranya.
Medical workers in protective gear talk with a woman suspected of being ill with coronavirus at a community health station in Wuhan.
کارمندان صحی در لباس‌های حفاظتی در ووهان در حال صحبت با زنی که احتمال می‌رود مبتلا به کرونا شده باشد. Source: AAP
Lima orang dirawat di rumah sakit Australia karena virus tersebut. Empat dari kasus itu - termasuk satu wanita dan tiga pria - ada di NSW dan yang kelima, seorang pria lainnya, ada di Melbourne.

Empat pasien dewasa di Australia Barat dinyatakan bebas dari virus ini setelah menjalani serangkaian tes pada Selasa malam.

Pihak berwenang mempersiapkan diri akan adanya lebih banyak lagi kasus infeksi yang ditemukan di Australia, dan mengupayakan untuk melacak semua kontak manusia yang dilakukan oleh para pasien yang terinfeksi sejak mereka masuk ke negara ini dari China.

Berita selengkapnya .

Share
Published 29 January 2020 9:10am
Updated 29 January 2020 11:43am
Source: SBS News


Share this with family and friends