Profesi Paling Dicari yang Bisa Jadikan Anda Penduduk Tetap di Australia

Program migrasi terampil Australia dirancang untuk mengisi kesenjangan keterampilan guna memenuhi kebutuhan perekonomian negara ini. Namun - dalam beberapa bidang - masih juga ditemui kurangnya tenaga kerja.

Electrician

Source: Pixabay

Australia memiliki salah satu program imigrasi terbesar di dunia dengan 190.000 lowongan disediakan setiap tahun untuk para migran permanen. Sebagian besar dari program tersebut - hampir 70 persennya - disediakan bagi para migran terampil yang memiliki keterampilan yang banyak dicari guna memenuhi kebutuhan ekonomi Australia.

Lebih dari 128.000 visa permanen diberikan setiap tahunnya bagi para migran terampil yang memiliki keahlian yang dibutuhkan.
Keahlian yang paling banyak dibutuhkan untuk tahun ini di Australia meliputi perawat, guru sekolah menengah, mekanik kendaraan bermotor, tukang logam, tukang kayu dan joiner.
Pada tahun 2018-2019, Australia menyediakan lebih dari 17.300 tempat bagi para perawat terdaftar melalui visa Independen Terampil, yangmana secara keseluruhan memiliki 43.990 lowongan.

Di bawah aliran ini, pemohon visa tidak diharuskan memiliki nominasi dari negara bagian/wilayah atau juga perusahaan, akan memperoleh visa permanen (Subclass 189) serta bebas untuk tinggal dan bekerja di mana saja di Australia.
A nurse examining a patient
A nurse examining a patient Source: Pixabay
Dalam perencanaan imigrasi tahun ini di Australia, dibutuhkan sebanyak 17.322 perawat terdaftar tetapi Departemen Dalam Negeri hanya mengundang 413 orang untuk mengajukan permohonan visa ini hingga 11 September lalu.

Meski sebanyak 9.303 ahli listrik, 8.480 guru sekolah menengah, 8.372 tukang kayu dan joiner, 6.979 tukang logam dan ahli mesin serta 6.099 mekanik motor dibutuhkan di Australia, sangat sedikit orang yang  telah diundang mengajukan aplikasi visa untuk pekerjaan-pekerjaan ini. 

Berdasarkan keterampilan dan kualifikasi yang ditunjukkan dalam Expression of Interest yang diajukan oleh calon pemohon visa, Departemen Dalam Negeri kemudian menerbitkan undangan untuk mengajukan permohonan visa.

Departemen Dalam Negeri hingga 11 September mengundang 15 tukang listrik, 115 guru sekolah menengah, enam tukang kayu dan jioner, sepuluh mekanik dan hanya tiga tukang besi dan ahli mesin untuk mengajukan permohonan visa.

Selengkapnya baca .

Share
Published 22 October 2018 12:39pm
By Shamsher Kainth
Presented by Tia Ardha


Share this with family and friends