Wabah Penyakit Mulut dan kaki PMK di Indonesia

Sheep are corralled to be checked for signs of Foot and Mouth disease on Waiheke Island, New Zealand.

Sheep are corralled to be checked for signs of Foot and Mouth disease on Waiheke Island, New Zealand. (File - Getty) Source: Getty

Seperti halnya dengan Australia dan Selandia baru, Indonesia sudah bebas dari Penyakit Mulut dan Kaki PMK pada ternak, sejak 1990. Namun baru-baru ini penyakit yang disebabkan oleh virus itu, timbul kembali.


 

Tahun ini, Indonesia kembali mencatat kasus PMK, bahkan menurut Kementerian Pertanian, sudah lebih dari 5 juta ternak terdampak, dan puluhan ribu sakit. 
Salah satu penyebabnya, Indonesia kembali membuka impor ternak dan produk turunannya seperti daging, dari negara yang belum bebas PMK. Australia dan Selandia Baru, adalah contoh negara yang sudah bebas PMK. Sebelumnya, ketika Indonesia hanya menerima ternak atau daging dari negara bebas PMK, seperti Australia, Indonesia bebas dari penyakit mematikan bagi peternak itu.
Pakar patologi sekaligus guru besar Kedokteran Hewan, Universitas Gadjah Mada, Prof. R Wasito membincangkan tentang persoalan tersebut, termasuk tantangan Indonesia ke depan untuk membuat vaksin. PMK, yang disebabkan oleh virus, hanya dapat dimusnahkan melalui vaksin, dan bukan melalui obat-obatan. 

 
 






Share