Tahun ini, Indonesia kembali mencatat kasus PMK, bahkan menurut Kementerian Pertanian, sudah lebih dari 5 juta ternak terdampak, dan puluhan ribu sakit.
Salah satu penyebabnya, Indonesia kembali membuka impor ternak dan produk turunannya seperti daging, dari negara yang belum bebas PMK. Australia dan Selandia Baru, adalah contoh negara yang sudah bebas PMK. Sebelumnya, ketika Indonesia hanya menerima ternak atau daging dari negara bebas PMK, seperti Australia, Indonesia bebas dari penyakit mematikan bagi peternak itu.
Pakar patologi sekaligus guru besar Kedokteran Hewan, Universitas Gadjah Mada, Prof. R Wasito membincangkan tentang persoalan tersebut, termasuk tantangan Indonesia ke depan untuk membuat vaksin. PMK, yang disebabkan oleh virus, hanya dapat dimusnahkan melalui vaksin, dan bukan melalui obat-obatan.