Kegiatan wisata di Pulau Komodo akan ditutup mulai Januari tahun depan, ungkap seorang pejabat berwenang.
"Dari hasil rapat diputuskan Pulau Komodo ditutup sementara mulai Januari 2020," ujar Kepala Biro Humas Pemprov NTT, Marius Jelamu, seusai rapat dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan seperti .
Penutupan ini merupakan respon dari kasus yang dijual ke luar negeri dengan harga Rp 500 juta per ekor, yang diungkap oleh Polda Jawa Timur.
Pada akhir bulan lalu lima ekor bayi komodo di Surabaya berhasil diamankan pihak Reskrim Khusus Polda Jatim, dimana operasional jaringan penyelundupan binatang ini melakukan pengiriman ke tiga negara di Asia Tenggara melalui Singapura.
Mr Jelamu menyampaikan bahwa penutupan sementara ini bertujuan memberikan kesempatan kepada pemerintah untuk melakukan konservasi guna memastikan pasokan makanan komodo terjaga dengan baik.
Pemerintah juga akan menata alam dan lingkungan di Pulau Komodo misalnya dengan menanam lebih banyak pohon endemik asli Nusa Tenggara Timur di wilayah itu.