Breaking

Lompatan Harian Terbesar, NSW Catat 149 Kasus Baru Virus Corona

Lompatan ini adalah yang tertinggi yang tercatat sejak awal wabah COVID-19.

A health worker talks to visitors at a Covid-19 testing centre in Sydney on 23 March, 2020.

A health worker talks to visitors at a Covid-19 testing centre in Sydney on 23 March, 2020. Source: Getty

New South Wales telah melaporkan sebanyak 149 kasus baru virus corona dalam 24 jam, lompatan tertinggi dalam satu hari sejak wabah dimulai.

Kasus-kasus baru membuat jumlah total kasus yang terkonfirmasi di negara bagian itu menjadi 818, menurut otoritas kesehatan NSW pada Selasa pagi.

Negara bagian terpadat di Australia ini menjadi yang paling terpukul oleh pandemi ini, mencatatkan enam dari tujuh kematian terkait COVID-19 di Australia.

Premier Gladys Berejiklian menggambarkan peningkatan itu "signifikan" dan memperingatkan warga untuk melakukan langkah-langkah isolasi diri secara serius atau menghadapi "hukuman keras".
Premier of NSW Gladys Berejiklian.
NSW Premier Gladys Berejiklian. Source: AAP
"Kami harus menjaga penyebaran, mengontrol penyebaran, dan ini adalah waktu yang kritis di NSW untuk terjadinya hal ini," katanya. "Saya tidak ingin kita menjadi contoh lain dari yurisdiksi yang tidak melakukan apa yang perlu dilakukan pada waktu yang tepat."

Pada Selasa pagi, 13 orang dirawat di ICU dengan kasus virus serius, kata kepala petugas medis NSW, Kerry Chant.

Dia juga mendesak warga yang baru saja kembali dari luar negeri untuk mematuhi persyaratan isolasi 14 hari.

"Kami melihat beban yang luar biasa pada para pelancong kita yang baru pulang dan penting untuk melindungi komunitas yang lebih luas dan mereka yang Anda kasihi dengan menjaga isolasi sosial itu," kata Dr Chant.
Lebih dari 1.700 kasus virus telah dikonfirmasi di seluruh Australia, dimana Queensland, Tasmania, Australia Selatan dan Northern Territory menutup perbatasan mereka bagi wisatawan domestik.

Siapa pun yang memasuki negara bagian dan teritori ini dari bagian lain Australia akan dikenakan masa isolasi 14 hari sesuai dengan persyaratan bagi orang yang kembali dari luar negeri.

Gejala virus corona dapat berkisar dari penyakit ringan hingga infeksi paru-paru, menurut situs web Pemerintah Federal, dan dapat meliputi demam, batuk, sakit tenggorokan, kelelahan dan sesak napas.

Per Selasa pagi, hanya mereka yang baru saja bepergian ke luar negeri atau telah melakukan kontak dengan kasus positif COVID-19 dan mengalami gejala dalam 14 hari yang disarankan untuk dites.

Namun pada Senin malam, wakil kepala petugas medis Australia menyampaikan pada Q+A ABC bahwa panduan untuk tes COVID-19  dikarenakan pembatasan yang ketat atas perjalanan luar negeri.

Jika yakin bahwa Anda mungkin telah tertular virus, hubungi dokter Anda, jangan kunjungi, atau hubungi Hotline nasional Informasi Kesehatan Virus Corona di 1800 020 080.

Jika Anda kesulitan bernapas atau mengalami keadaan darurat medis, hubungi 000. 


 


Share
Published 24 March 2020 11:27am
Updated 24 March 2020 11:21pm
By Maani Truu
Presented by SBS Indonesian
Source: SBS


Share this with family and friends